botox dahi adalah prosedur medis yang menggunakan botulinum toxin tipe A, yang merupakan neurotoksin, untuk mengurangi aktivitas otot di area dahi. Tujuannya adalah meredakan garis-garis kerutan atau lipatan kulit yang terjadi akibat kontraksi otot berlebihan di daerah tersebut.
Prosedur pengerjaan botox dahi melibatkan injeksi botulinum toxin tipe A ke dalam otot-otot di dahi yang mengalami kontraksi berlebihan. Sebelumnya, dokter akan melakukan evaluasi medis terhadap pasien untuk menentukan area yang perlu diinjeksi dan jumlah botox yang tepat. Area yang akan diinjeksi biasanya akan dibersihkan dan disiapkan dengan antiseptik.Selama prosedur, dokter akan menggunakan jarum halus untuk menyuntikkan botox ke otot-otot yang dituju di area dahi. Botulinum toxin bekerja dengan memblokir impuls saraf yang mengontrol kontraksi otot, sehingga otot menjadi lebih rileks. Hasilnya adalah penampilan kulit yang lebih halus dan bebas kerutan.
prosedur ini tidak jauh berbeda dengan terapi kesehatan lainnya yang juga menyimpan risiko efek samping seperti ruam, kemerahan pada kulit area suntikan. Kulit bekas suntikan tampak sedikit memar dan bengkak.Setelah prosedur suntik botox selesai, untuk mencegah botox menyebar ke area lain serta mengurangi kemerahan, bengkak atau memar akibat suntik botox,